Google Adsense Antara Ekspetasi dan Realita

www.azid45.web.id - Google Adsense Antara Ekspetasi dan Realita. Assalamualaikum, Wr.Wb pada kesempatan ini saya akan share pengalaman terkait google adsense. Pengalaman ini merupakan hasil eksperiment saya bermain google adsense mulai dari tahun 2017 hingga sampai saat ini.

Mungkin bagi Anda google adsense adalah salah satu jasa kerja sama periklanan internasional yang memberikan CPC/ BPK paling besar dari pada jasa periklanan lainnya. Menurut saya pun demikian, jika kita lihat BPK google adsense mungkin google adsensenlah yang memiliki nilai yang tinggi dibanding jasa lainnya.

Akan tetapi semua itu tergantung juga dengan jenis blog dan artikel yang Anda kelola. Dari pengalaman saya sebuah CPC/BPK google adsense dapat berubah-ubah sesuai situasi dan kondisi. Kadang kala BPK naik mencapai 2000 per klik dan kadang kala juga turun hingga mencapai 200 per klik.

Penyebab tersebut jika saya teliti hingga saat ini, saya berasumsi bahwa PBK naik atau turun disebabkan sebagai berikut:

1. BPK naik jika pengunjung banyak akan tetapi jumlah klik iklan sedikit, maka besar kemungkinan BPK akan semakin naik
2. BPK turun jika pengunjung dan jumlah klik iklan banyak, maka besar kemungkinan BPK akan semakin turun.
3. BPK turun salah satunya disebabkan akun google adsense terdapat notif perbaikan ads.txt. Notif tersebut berdampak pada penayangan iklan sehingga BPK dan jumlah klik semakin kecil. (kejadian ini pernah saya alami pada blog saya yang satunya).
4. BPK besar apabila memiliki kesesuaian antara niche artikel dengan niche iklan.
5. BPK besar apabila artikel berbahasa Inggris. Hal ini dikarenakan pusat periklanan google Adsense lebih mengedepankan bahasa Inggris.

Dari asumsi saya tersebut adalah dari pengalaman dan belum tentu benar adanya. Oleh karena itu Anda jangan terpaku pada asumsi saya ini untuk meningkatkan BPK google adsense.

Pengalaman Daftar Google Adsense Antara Ekspetasi dan Realita

Sejak tahun 2010 saya sudah mengenal blogger akan tetapi berhenti pada tahun 2012 dan melanjutkan ngeblog lagi pada tahun 2013 hingga 2014. Pada tahun tersebut barulah saya mengenal mendapatkan uang secara online dari google adsense. Akan tetapi pada saat itu karena asal daftar sehingga menyebabkan ditolak menjadi publisher google adsense.

Ekspetasi saya yang pertama saat itu adalah daftar google adsense sangatlah mudah, ternyata realitanya adalah daftar google adsense kadang kala sulit dan kadang kala juga mudah untuk di approve. Semua itu sesuai dengan kualitas blog Anda.

Setelah beberapa tahun lamanya, akhirnya saya kembali mencoba untuk membaca dari berbagai sumber terkait google Andsense dan pada tahun 2017 akhir saya membuat sebuah blog baru dengan niche pendidikan dan masih bersubdomain blogspot.com. Apakah diterima?, pada saat itu saya sudah mendaftarkan diri ke google adsense dan hasilnya 10 kali lebih ditolak dan pada saat saya mulai menyerah akhirnya diterima juga.

Setelah diterima oleh google adsense, ekspetasi saya yang kedua ternyata tidak sesuai dengan realita yang saya alami. Saya kira setelah diterima oleh google adsense setiap bulannya akan mendapatkan penghasilan yang begitu besar dengan jumlah minimal 10.000.000 (10 juta) sebagaimana yang disampaikan oleh para publisher google adsense yang sudah sukses seperti mas Sugeng, mas Timon, mas Trigus dan lain sebagainya.

Realitanya adalah sangat sulit mendapatkan uang sebesar itu dalam sebulan karena beberapa faktor yang saya alami. Diantaranya adalah:

1. Jumlah visitor saya masih sangat rendah. Ternyata untuk mendapatkan uang dari google adsense harus mempertimbangkan sebuah visitor. Semakin banyak visitor maka peluang untuk klik iklan semakin besar. Semakin besar klik iklan maka semakin besar pula penghasilan yang akan saya dapatkan.
2. Jumlah postingan yang masih sedikit dan belum SEO Friendly. Menurut saya faktor ini adalah faktor yang sangat penting dan vatal bagi saya, karena pada saat awal saya membuat blog baru artikel yang saya buat hanya copas dari sebuah tugas kampus yang pernah saya buat sehingga kurang SEO Friendly dimata google. Selain itu banyak sekali broken link yang perlu harus saya benahi bahkan hingga saat ini masih banyak broken link akibat input artikel dari MS Word.
3. Blog belum terkenal dimata google dan pengunjung. Faktor selanjutnya adalah karena blog saya pada saat ini masih belum terkenal baik dimata pengunjung maupun dimata google. Saya masih harus mengoptimasi artikel saya agar nangkring di page one serta fokus pada satu niche agar bisa dijadikan rujukan utama oleh pengunjung, seperti kompiajaib, arlinadesign, igniel, mastimon dan blog baru seperti blogger firaun dan fathnanid.

Dari beberapa faktor tersebut, sampai saat ini saya masih berusaha mengoptimalkan agar visitor blog yang saya miliki naik hingga puluhan ribu dan berharap klik iklan semakin banyak serta mendapatkan uangnya juga semakin banyak. Amin.

Ekpetasi dan Realita Upgrade Google Adsense dari Hosted ke Non Hosted

Untuk menunjang dan membangun kepercayaan pengunjung terhadap blog, maka saya perlu mengganti Url blog dari bersubdomain blogspot.com ke domain TLD. Dulu waktu saya daftar google adsense memang masih berdomain al-islamk.blogspot.com. Blog ini berhasil diterima oleh google adsense setelah 2 bulan pengajuan dan berkali-kali ditolak.

Agar menunjang kepercayaan pengunjung saya mengganti Url al-islamk.blogspot.com menjadi www.azid45.web.id. Dengan mengganti domain TLD tersebut tentunya iklan tidak akan tayang kecuali harus upgrade dari akun hosted ke non hosted.

Ekspetasi ketiga adalah saya kira langsung diterima oleh google adsense ternyata yang terjadi adalah sama dengan apa yang terjadi pada blog saya sebelum berdomain TLD. berkali-kali  ditolak tanpa ada keterangan yang jelas. Kurang lebih 4 bulan saya mengajukan upgrade google adsense dan selama 4 bulan tersebut blog saya selalu ditolak.

Pada akhirnya saya membuat sebuah cara yaitu mengupgerade akun adsense dengan domain yang berbeda. Saya add site domain sekolah yang saya kelolah dan kebetulan juga sudah terdapat akun adsensenya. Saya kira waktu itu tidak berhasil tetapi yang terjadi adalah kurang dari 1 hari sudah diterima oleh google adsense.

Dengan begitu saya bisa add site domain www.azid45.web.id pada akun adsense dan berhasil. Kebetulan saat itu ketika add site langsung diterima tanpa review terlebih dahulu.

Dengan mengganti domain TLD ada resiko yang perlu saya terima, yaitu:

1. Visitor menurun drastis. Pada saat sebelum mengganti domain TLD blog saya memiliki visitor yang sudah lumayan bagi saya, kurang lebih udah mencapai 500-an tiap harinya akan tetapi saat mengganti domain TLD visitor saya menurun drastis bahkan hingga saat ini visitor tiap harinya kurang dari 200-an.
2. Banyak artikel yang terjun payung. Maksud saya disini adalah artikel saya yang sebelumnya nangkirng di halaman pertama google turun hingga urutan yang begitu jauh. Sehingga perlu dioptimasi dan saat ini mengalami peningkatan yang sudah lumayan meskipun visitor masih terbilang sedikit.
3. Banyak broken link yang harus dibenahi. Sebelum menjadi domain TLD memang blog saya sudah memiliki banyak broken link hasil dari copas MS Word kemudian ditambah ganti domain TLD saya akhirnya perlu setting semua postingan saya untuk menghapus semua link dari Url saya sebelumnya.

Resiko dan realita yang saya alami tersebut mengakibatkan saya tidak fokus untuk menulis karena fokus pada google adsense agar diterima dan memperbaiki link dari Url saya sebelum menjadi domain TLD.

Dari sini saya sarankan sebelum mendaftar sebagai publisher google adsense Anda baiknya menggunakan domain TLD dan visitor sudah banyak minimal 1000 agar Anda bisa merasakan gaji dari google adsense.